Cumi Teri Journey · Life · Mom & Dad Story · travel

Ayo Naik MRT Jakarta!

Jumat kemarin, kami (saya, Mas Cumik dan Baby Z) ikutan uji coba naik MRT Jakarta. Sungguh kekinian dan #fomo hahaha.

Kami naik dari Stasiun Lebak Bulus menuju Stasiun Bunderan HI. Pintu masuk Stasiun Lebak Bulus ada di seberang Gereja/ Dinas DamKar di dekat terminal lama.

Begitu masuk stasiun, JRENG, serasa di stasiun MRT di Singapura. Fasilitas di dalam stasiun komplit. Ada gerai makanan fast food. Ada toilet, toilet difabel, mushola, dan nursery room. Semuanya masih bersiiih (ya iyalah wong baru jadi).

nursery room mrt jakarta
nursery room yang ada di tiap stasiun. Lebih oke daripada nursery room di beberapa mall di Jakarta 😛
peron mrt jakarta
peron di lantai 2 Stasiun Lebak Bulus. Serasa nunggu Commuter Line di Stasiun Cikini 😛
peron MRT Jakarta
peron underground. Mulai dari Stasiun Senayan – Bunderan HI, jalur kereta ada di bawah tanah

Karena masih trial, ya kami nggak bayar. Nantinya ticketing-nya pakai sistem tap in dengan tarif sepengetahuan saya Rp 10.000 per sekali jalan (cmiiw). Kurang tahu deh apakah bisa pakai uang elektronik keluaran bank-bank terkemuka atau tidak.

mesin tiket mrt jakarta
mesin tiket otomatis
gate mrt jakarta
tap in – tap out gate

Keretanya juga oke. Kayaknya sih kereta baru, bukan lungsuran Jepang seperti Commuter Line xD

mrt jakarta

mrt jakarta

Dari Lebak Bulus ke Bunderan HI memakan waktu 30 menit pas. Semoga saat sudah beroperasi nanti waktu tempuhnya nggak ngaret yaaa. Adapun interval kedatangan kereta tiap 10 menit sekali (tiap 5 menit di jam sibuk). Keberangkatan paling awal jam 5 pagi, dan paling malam jam 23.

Rencananya selanjutnya akan dibangun jalur lanjutan Bunderan HI – Kampung Bandan. Sementara jalur Timur – Barat baru akan dibangun tahun 2024. Itu juga kalau nggak ngaret….

Saya sebagai anak angkot dan anggota #antinyetirnyetirclub sih sangat senang dengan keberadaan MRT ini. Karena yaaa hellow negara sebelah sudah punya MRT dari kapan tahu, masa Indonesia masih naik Metromini rombeng terus? Semoga pembangunan jalur-jalur berikutnya bisa dipercepat, jadi MRT Jakarta bisa menjangkau lebih banyak area. Kan asik kalau bisa seperti di downtown Singapura di mana kayaknya tiap RW punya stasiun MRT sendiri ((( RW ))). Akan lebih baik lagi kalau MRT bisa terintegrasi dengan moda transportasi umum lain seperti krl Commuter Line dan bus TransJakarta, dan semoga mereka juga memperbaiki fasilitasnya biar nggak kalah dengan MRT. Mudah-mudahan segera terwujud.

Btw kalau mau baca pov lain soal MRT, bisa baca tulisan Tere Liye yang sempat viral di sini. Well, there are always two sides of every coin, right?

Selamat menikmati MRT Jakarta!

mrt jakarta

One thought on “Ayo Naik MRT Jakarta!

Leave a comment